Skip to main content

BACAAN SABDA BINA UMAT 05.08.2016 - RENUNGAN PAGI

MINGGU XI SESUDAH PENTAKOSTA
JUMAT, 05 AGUSTUS 2016
RENUNGAN PAGI
KJ. 403 : 1, 2– Berdoa
TUHANLAH SUMBER KESEJAHTERAAN
Mazmur 147 : 12 – 15
Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan engkau dengan gandum yang terbaik (ay.14)

Para petani biasanya mengadakan pesta bersama ketika panen raya terjadi. Saat itu mereka mempersembahkan berbagai panganan dari beras, kepada suatu nama yang melegenda dalam tradisi warisan leluhur mereka, sebagai tanda terima kasih. Nama yang melegenda dalam warisan tradisi leluhur itu dipercaya sebagai yang memelihara tanaman pagi tumbuh subur dan dipanen untuk memberikan kesejahteraan kepada mereka dan masyarakat.

Dalam pembacaan hari ini, Mazmur 147:12-15, pemazmur mengungkapkan bahwa Tuhanl-lah sumber kesejahteraan di dunia ini. Tuhan yang menciptakan langit dan bumi serta isinya, Dia-lah yang menjaga keselamatan dan yang menumbuhkan gandum/padi yang terbaik bagi para petani. Tegasnya tidak ada kuasa atau nama yang lain, yang memberikan kesejahteraan kepada manusia selain Tuhan itu sendiri.

Oleh sebab itu setiap panen para petani gandum atau buah mengadakan pesta 7 minggu, pada hari yang ke-50 (Pentakosta) mereka membawa persepuluhan dari hasil panen gandum atau buah yang terbaik ke Bait Allah untuk dipersembahkan kepada Tuhan. Dalam pesta panen itu mereka menari-nari dan muliakan Tuhan sebagai sumber berkat untuk kesejahteraan.

Dalam kehidupan bermasyarakat, kita tidak boleh berikap sikretis (= mencampuradukkan ajaran iman Kristen dengan ajaran yang bukan Kristen). Kata rasul Paulus bahwa legenda itu dongeng (1 Tim 1:4) yang tidak berdasarkan kebenaran (Titus1:14). Sedangkan iman Kristen berdasarkan kebenaran dari firman Tuhan. Segala sesuatu yang di luar iman adalah di luar kebenaran, jika hal itu dipercayai maka itu merupakan dosa yang harus kita tanggung akibatnya. Jadi, kita harus mengakui dengan tulus bahwa Tuhan-lah sumber kesejahteraan kita, yang harus dimuliakan dan disembah.

KJ. 403 : 3, 4
Doa: (Ya Tuhan, Engkau-lah sumber kesejahteraan kami)

J.P.T/MAJI

Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 126 ~DAMAI SEJAHTERA~

GB 126 ~DAMAI SEJAHTERA~ Bait 1 Damai sejahtera dib'ri Tuhan padaku; sungguh kurasakan melimpah dihatiku Kepada sesama harus 'ku beri, biar semua orang rasakan damaiNya. Damai sejahtera dib'ri Tuhan padaku; sungguh kurasakan melimpah dihatiku 'Ku ingin bagikan damai yang kualami dihidupku, supaya bumi pun penuh dengan damaiNya. Bait 2 Damai sejahtera mu lai  dari diriku; damai di dunia itulah harapanku. Dengan Allah Bapa, mari satulah, kita membawa damai ke dalam dunia Damai sejahtera mu lai  dari diriku di tiap langkah, ikrarku tetap teguh Setiap hari hidupku s'lalu membawa damai kekal damai di dunia mu lai  dari diriku.