Skip to main content

MENEMUKAN WALDO

Bacaan: Kisah Para Rasul 8 : 26 – 40

‘Maka kata sida-sida itu kepada Filipus: “Aku bertanya kepadamu, tentang siapakah nabi berkata demikian? Tentang dirinya sendiri atau tentang orang lain?”’ – Kisah Para Rasul 8 : 34

Waldo adalah tokoh utama dari “Where’s Waldo”, sebuah serial komik anak terlaris. Waldo menyembunyikan diri di tengah keramaian orang dalam gambar pada setiap halaman dan mengundang anak-anak untuk menemukan di mana dia bersembunyi. Para orang tua suka sekali melihat ekspresi wajah anak-anak mereka ketika berhasil menemukan Waldo. Mereka juga senang ketika anak-anak meminta mereka ikut mencari Waldo.

Tak lama setelah Stefanus, seorang diaken pada zaman gereja mula-mula dilempari batu sampai mati karena memberitakan tentang Kristus (lihat Kis.7), dimulailah penganiayaan hebat terhadap orang Kristen. Penganiayaan itu mendesak mereka meninggalkan Yerusalem. Seorang diaken yang lain, Filipus, mengikuti orang-orang Kristen yang melarikan diri ke Samaria. Di sana ia memberitakan tentang Kristus dan diterima dengan baik (Kis.8:6). Saat di Samaria, Roh Kudus mengutus Filipus dalam tugas khusus ke “jalan yang sunyi.” Tentulah itu panggilan yang tidak lazim, mengingat berhasilnya pemberitaan Injil yang dilakukannya di Samaria. Bayangkan betapa bersukacitanya Filipus ketika ia dapat bertemu dan menolong seorang pembesar dari Etiopia untuk menemukan dan mengenal Yesus dalam kita Yesaya (ay. 26-40).

Kita juga sering diberi kesempatan untuk menolong orang lain “menemukan Yesus” dalam Kitab Suci agar mereka lebih mengenal Yesus. Seperti orangtua yang menyaksikan mata anak-anak mereka berbinar-binar dan seperti Filipus yang menolong seorang Etiopia mengenal Yesus, kita juga dapat mengalami kegembiraan saat melihat orang-orang di sekeliling kita bertemu dengan Yesus. Dalam menjalani hidup ini, kiranya kita selalu siap sedia menceritakan tentang Kristus seturut dengan pimpinan Roh Kudus kepada orang-orang yang kita kenal maupun yang kita temui sehari-hari.
-          RANDY KILGORE


Tugas terbesar seorang Kristen adalah menemui seseorang dan memperkenalkannya kepada Yesus Kristus.

Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 126 ~DAMAI SEJAHTERA~

GB 126 ~DAMAI SEJAHTERA~ Bait 1 Damai sejahtera dib'ri Tuhan padaku; sungguh kurasakan melimpah dihatiku Kepada sesama harus 'ku beri, biar semua orang rasakan damaiNya. Damai sejahtera dib'ri Tuhan padaku; sungguh kurasakan melimpah dihatiku 'Ku ingin bagikan damai yang kualami dihidupku, supaya bumi pun penuh dengan damaiNya. Bait 2 Damai sejahtera mu lai  dari diriku; damai di dunia itulah harapanku. Dengan Allah Bapa, mari satulah, kita membawa damai ke dalam dunia Damai sejahtera mu lai  dari diriku di tiap langkah, ikrarku tetap teguh Setiap hari hidupku s'lalu membawa damai kekal damai di dunia mu lai  dari diriku.