Skip to main content

BACAAN SABDA BINA UMAT 01.06.2016 - RENUNGAN MALAM

MINGGU II SESUDAH PENTAKOSTA
RABU, 1 JUNI 2016
RENUNGAN MALAM
¯KJ. 379 : 1 – Berdoa
TIDAK ADA YANG MUSTAHIL

Yehezkiel 37 : 1 – 6
Aku akan memberi urat-urat padamu dan menumbuhkan daging padamu. Aku akan menutupi kamu dengan kulit dan memberikan kamu nafas hidup, supaya kamu hidup kembali. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN (ay.6)
N

abi Yehezkiel menyampaikan Nubuatan tentang pembaruan Israel dengan perumpamaan tulang-tulang yang ada di lembah. Lembah atau ngarai adalah tempat yang jauh dari pemukiman penduduk. Tulang-tulang itu berarti berada ditempat yang mati dan tidak ada kehidupan. Tetapi Nabi Yehezkiel menubuatkan Firman Tuhan yang menghidupkan tulang-tulang tersebut. Nubuatan ini bertentangan dengan pola piker manusia saat itu. Sebab tidak mungkin tulang-tulang dapat hidup kembali. Martin Buber (1878-1965) teolog dan filsuf Israel kelahiran Austria pernah mengatakan, “Nabi ditunjuk untuk menentang raja, dan bahkan lebih dari itu, menentang sejarah.” Memang kelihatannya Nabi Yehezkiel menubuatkan hal yang menentang sejarah, dan mustahil. Bagaikan tulang-belulang yang hidup kembali seperti itulah masa depan Israel, akan tetap hidup.
Akan tetapi itulah kenyataannya. Isi pewartaan Nabi Yehezkiel menegaskan kepada umat Israel bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Ia akan memulihkan bangsa Israel yang telah tercerai berai dari tanahnya. Mereka akan dibangkitkan menjadi bangsa yang besar dan Yerusalem yang runtuh akan dibangun kembali.
Malam ini sebelum kita beristirahat, kita kembali diajak merenungkan kuasa Tuhan yang luar biasa. Apa yang disampaikan Nabi Yehezkiel berlaku juga bagi kita di masa kini. Kalau kita menghitung kekuatan diri kita sendiri maka, tantangan kehidupan akan menjadi berat dan mustahil. Beberapa ayat dalam Alkitab mengumandangkan tentang tidak ada yang mustahil bagi Allah (Luk. 1:37). Demikian juga tersirat dalam Yakobus 5 : 16 “Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” Semuanya memberikan kekuatan iman bahwa dalam pengharapan tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Jadi berdoalah mohon kuasa dari Allah hadir dalam hidup kita supaya pengharapan kita menjadi kenyataan.

¯KJ. 379 : 6
GDoa: (Ya Bapa yang baik, kami sering ragu memohon, dalamm kuasa Roh Kudus-Mu teguhkan iman kami agar yakin tidak ada yang mustahil bagi-Mu)

R.S.K/ sgrs           

Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~ Refrein Pujilah Sang Pencipta, mahamulia, pujilah Dia hai segala malak-Nya. Keagungan-Nya mengatasi semesta, segala yang tercipta puji nama-Nya.   Bait 1 Samud'ra raya, gunung, lembah, hewan, tumbuhan, hai bernyanyilah. Bait 2 Tua dan muda hai ikutlah, angkat sua ramu , nyanyi bergemar. Bait 3 Segala bangsa di dunia pun raja-raja mari pujilah