Skip to main content

BACAAN SABDA BINA UMAT 24.06.2016 - RENUNGAN PAGI

MINGGU V SESUDAH PENTAKOSTA
JUMAT, 24 JUNI 2016
RENUNGAN PAGI
¯KJ. 404 : 1, 2 – Berdoa
GAYA HIDUP DALAM KEBENARAN

Roma 6 12 – 14
Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana..." (ay.12a)
Dunia di saat ini sementara tenggelam dalam kejahatan, kebejatan moral dan kasih yang semakin dingin. Manusia semakin mencintai kejahatan bahkan senang untuk berbuat jahat. Kasih kepada sesama semakin jauh dan rasa takut akan Tuhan sudah tidak ada lagi. Kebejatan moral semakin dahsyat dan kenyataan itu ada di sekitar kita. Kita dapat saksikan di beberapa media sosial sehari-hari. Bagaimanakah kita menjalankan hidup kesaksian kita sebagai orang percaya? Dua arahan dari Rasul Paulus untuk kita yakni:


  • jangan menyerahkan diri kepada senjata kelaliman dan,
  • milikilah gaya hidup yang mentaati Firman Allah dengan terus-menerus menyerahkan anggota tubuh kita kepada Allah untuk dipakai sebagai senjata kebenaran.

Menyerahkan diri adalah tindakan untuk memberi diri secara terus-menerus kepada pihak lain yakni Allah. Keputusan menyangkut dua pilihan tersebut sangat menentukan apakah kita hidup dalam dosa atau dalam kebenaran. Namun itu saja belum cukup, sebab kita harus meminta Roh Kudus membimbing yang akan memampukan kita mengalami kemenangan hidup menjalankan prinsip-prinsip kebenaran Kristus : kasih, kejujuran, integritas, dan keadilan. Itulah gaya hidup orang yang menyerahkan diri kepada Allah. Cobalah tanyakan kepada teman atau keluarga anda tentang sifat positif apa yang cenderung menjadi habit anda. Marilah  kita menyerahkan seluruh anggota tubuh kita untuk dipakai sebagai senjata kebenaran di dunia yang seringkali menolak kebenaran.

¯KJ. 404 3, 4
GDoa : (Ya Tuhan, terima kasih atas keselamatan yang Kau anugerahkan bagi kami, pakailah kami sebagai alat di dalam tangan-Mu).
S.H.T/js






Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~ Refrein Pujilah Sang Pencipta, mahamulia, pujilah Dia hai segala malak-Nya. Keagungan-Nya mengatasi semesta, segala yang tercipta puji nama-Nya.   Bait 1 Samud'ra raya, gunung, lembah, hewan, tumbuhan, hai bernyanyilah. Bait 2 Tua dan muda hai ikutlah, angkat sua ramu , nyanyi bergemar. Bait 3 Segala bangsa di dunia pun raja-raja mari pujilah