Skip to main content

BACAAN SABDA BINA UMAT 05.08.2016 - RENUNGAN MALAM

MINGGU XI SESUDAH PENTAKOSTA
JUMAT, 05 AGUSTUS 2016
RENUNGAN MALAM
KJ. 391 : 1,3– Berdoa
PENCIPTA YANG AJAIB
Mazmur 147 : 16 – 20
Ia menyampaikan Firman-Nya, lalu mencairkan semuanya, Ia meniupkan angin-Nya, maka air mengalir (ay.18)

Iklim merupakan hukum alam, itu tidak terjadi spontanitas. Segala yang ada di alam semesta ini adalah ciptaan Tuhan. Tuhan yang ajaib menjadikan segala sesuatu, termasuk iklim menurut kehendak-Nya. Ia menciptakan iklim tidak dengan menggunakan alat teknologi tetapi dengan firman-Nya saja. Segala sesuatu terjadi dan ada sebagaimana manusia alami sekarang ini.

Dalam bacaan hari ini, Mazmur 147:16-20. Pemazmur meneruskan kesaksian tentang Allah Pencipta, berdasarkan firman Tuhan yang diwariskan turun temurun dari generasi ke generasi melalui pengajaran Torat. Bahwa Allah Pencipta itu menjadikan segala sesuatu dengan ajaib. Ia hanya berfirman, menyuruh atau menghendaki alam menurunkan salju di suatu tempat dan di tempat lain hujan es, jadilah demikian. Ia berfirman menyuruh semuanya mencair dan angin bertiup untuk mengalirkan airnya ke sungai untuk kehidupan segala makhluk.

Tuhan menyampaikan firman-Nya kepada Yakub, nenek moyang Israel, dan memberitahu hukum-hukum-Nya untuk ditaati. Hanya Israel yang menerima kebenaran Tuhan sebagai pedoman hidup keselamatan, yang tidak terdapat pada bangsa-bangsa lain. Perbedaan itu bukan pilih kasih tetapi Allah memilih Israel untuk menjadi saksi kebenaran-Nya.

Kita harus mensyukuri anugerah Tuhan. Melalui Israel kita memahami kehendak Tuhan dan Ia memberi iman yang istimewa bagi kita, sebab kita mengenal Tuhan Allah Yang Esa, Pencipta langit dan bumi yang ajaib. Hendaklah kita pelihara iman itu sesuai dengan kehendak-Nya. Firman Tuhan adalah sebagai pedoman kita mengenal kebenaran-Nya. Semakin maju ilmu pengetahuan dan teknologi, bisa saja semua itu hanya melihat yang terjadi dan menyangkal Tuhan sang Pencipta di balik kejadian itu. Kita menjadi lalai untuk memelihara iman dan kuasa kegelapan mengendalikan hidup kita kepada kebinasaan.

KJ. 391 : 4, 5
Doa: (Ya Tuhan, sesungguhnya Engkau-lah Pencipta yang ajaib)

J.P.T/MAJI

Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~ Refrein Pujilah Sang Pencipta, mahamulia, pujilah Dia hai segala malak-Nya. Keagungan-Nya mengatasi semesta, segala yang tercipta puji nama-Nya.   Bait 1 Samud'ra raya, gunung, lembah, hewan, tumbuhan, hai bernyanyilah. Bait 2 Tua dan muda hai ikutlah, angkat sua ramu , nyanyi bergemar. Bait 3 Segala bangsa di dunia pun raja-raja mari pujilah