Skip to main content

BACAAN SABDA BINA UMAT 06.08.2016 - RENUNGAN PAGI

MINGGU XI SESUDAH PENTAKOSTA
SABTU, 06 AGUSTUS 2016
RENUNGAN PAGI
KJ. 362 : 1, 2– Berdoa
LESTARIKAN KARYA TUHAN
Mazmur 148 : 1 – 6
Baiklah semuanya memuji nama Tuhan, sebab Dia memberi perintah, maka semuanya tercipta (ay.5)

Tidak ada seorang ahlipun yang mampu menjelaskan kejadian alam semesta yang ajaib ini. Berbagai teori digelontorkan, beberapa tahun kemudian diralat, disangkal dan sebagainya. Secara ilmu pengetahuan atau sains, tidak ada penjelasan yang memadai atau memuaskan untuk menjadi pegangan yang pasti. Karya siapakah alam semesta ini?

Dalam bacaan pagi ini, Mazmur 148:1-6, pemazmur mengungkapkan mengenai penciptaan alam semesta dan segala isinya hanya oleh Tuhan. Ajaib sekali, hanya dengan perintah atau berfirman saja. Penciptaan itu menyatakan bahwa Tuhan itu maha kuasa, tiada tertandingi oleh pesulap atau penyihir. Tuhan menciptakan segala sesuatu ada gunanya dan fungsiya yang tetap dan kekal bagi kehidupan manusia. Karena kegunaan dan fungsi itu maka pemazmur mengatakan bahwa bukan saja manusia yang memuji Tuhan tetapi alam semestapun hendaknya memuji Tuhan.

Bagaimana alam semesta memuji Tuhan? Dengan tetap berfungsi bagi kehidupan seluruh makhluk hidup. Ketika alam semesta diusik dan fungsinya diabaikan oleh manusia, maka alam semesta menjadi bencana bagi kehidupan segala makhluk. Tentu saja peristiwa itu akan sangat mengerikan sekali.

Selagi kita belum dapat memahami penciptaan ini, sebaiknya kita syukuri dan memuji Tuhan atas segala karya-Nya yang ajaib bagi kehidupan kita. Kita harus berupaya menjaga kelestarian ciptaan-Nya dengan cara itu kita memuliakan Tuhan. Sebaiknya kita tidak mengusik ciptaan dengan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (= Iptek) yang belum bisa diandalkan sepenuhnya, agar alam semesta tetap lestari dan tidak menjadi bencana kehidupan bagi kita. Kita perlu menyimak akibat penggundulan hutan, eksploitasi tambang ilegal yang merusak lingkungan, emisi karbon asap kendaraan, rumah kaca dan sebagainya. Kita jangan hidup egois dengan kepentingan kita, tetapi solider dengan sesama kita yang menderita.

KJ. 362 : 3, 4
Doa: (Tuhan, ajar saya hidup menurut kehendak-Mu)

J.P.T/MAJI

Popular posts from this blog

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~

GB 69 ~KUMULAI DARI DIRI SENDIRI~ Bait 1 Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang ter baik . Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku. Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,  berpegang teguh kepada iman dan percayaku. Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar. Biarpun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar. Bait 2 Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku firman-Mu. S'lalu mendengar tuntunan Tuhan, berserah pada rencana kasih-Mu. Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku. Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang ter baik . Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu. Walau 'ku lemah dan tidak layak, kua sa Tuhan menguatkan diriku.  

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~

GB 40 ~KASIH DARI TUHANKU~ Bait 1 Kasih dari Tuhanku membuatku bertelut kurindukan kasih-Nya, kasih besar! Yesus jadi manu sia ; pikul dosa dunia; Sukacita nyatalah: Kasih besar! Refrein: Kasih besar! Kasih besar! Kasih Tuhanku a jaib dan besar: Kasih besar!    

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~

GB 1 ~PUJILAH SANG PENCIPTA~ Refrein Pujilah Sang Pencipta, mahamulia, pujilah Dia hai segala malak-Nya. Keagungan-Nya mengatasi semesta, segala yang tercipta puji nama-Nya.   Bait 1 Samud'ra raya, gunung, lembah, hewan, tumbuhan, hai bernyanyilah. Bait 2 Tua dan muda hai ikutlah, angkat sua ramu , nyanyi bergemar. Bait 3 Segala bangsa di dunia pun raja-raja mari pujilah